Cara Mengatur Keuangan Agar Finansial Lebih Stabil

Cara mengatur keuangan bisa dikatakan gampang-gampang susah. Tidak sedikit orang yang berguru maupun sekedar membaca artikel yang berhubungan dengan mengelola keuangan dari pakar, baik secara offline maupun secara online.

Tentu hal ini wajar-wajar saja, karena teknik pengaturan keuangan sangat bermanfaat untuk finansial di masa mendatang. Jangan salah, mengatur keuangan tidak hanya sebatas mengatur pos pengeluaran, namun juga harus belajar sehingga bisa berjalan dengan seimbang.

Kamu harus mengatur keuangan agar pengeluaran tidak lebih besar dibandingkan dengan pendapatan. Oleh sebab itu, kamu harus mengetahui dengan baik pengeluaran jangka pendek hingga jangka panjang. Agar lebih mudah mengaplikasikannya, berikut langkah untuk mengatur keuangan.

Atur Gaji dengan Baik

Mengatur gaji dengan baik merupakan hal pertama yang harus dilakukan saat ingin mengatur keuangan. Kamu dapat membagi gaji dengan menggunakan sistem 50-20-30. Artinya, setiap gaji yang kamu terima, nantinya 50% akan digunakan untuk biaya hidup seperti biaya makan, transport, membayar sewa rumah, tagihan air dan listrik. 

Sedangkan untuk 20% yang kamu miliki digunakan untuk investasi dan tabungan. Kamu juga harus menyisihkan dana untuk dana darurat untuk membackup pemasukan ketika terjadi musibah seperti sakit, hingga berbagai kejadian lain.

Sedangkan 30% digunakan untuk hiburan, liburan maupun membeli barang yang kamu inginikan. Jika 30% dianggap terlalu berlebihan, kamu bisa membalinya 20% untuk hiburan dan 30% untuk investasi.

Gambarkan Diri Ketika Berusia 80 Tahun

Bila sekarang ini kamu masih berusia 30 tahun, kamu bisa membayangkan ketika berada di usia 80 tahun. Ketika berada di usia tersebut, apakah kamu masih ingin susah payah untuk bekerja. Tentu saja kamu ingin menghabiskan waktu bersama dengan cucu bukan. 

Untuk mendapatkan kenikmatan tersebut, kamu harus menunda pemborosan di masa sekarang dan menginvestasikannnya untuk dana pensiun. Besaran dana pensiun yang dapat kamu sisihkan setiap bulan adalah 10% dari pendapatan. Tentu jumlah ini tidak begitu memberatkan bukan. 

Melakukan Negosiasi Bunga Ketika Memiliki Pinjaman

Cara mengatur keuangan lainnya adalah melakukan negosiasi pembayaran bunga jika memiliki pinjaman. Untuk melakukan negosiasi, kamu hanya perlu datang ke bank yang bersangkutan. Tujuannya, agar bunga tersebut tidak menganggu rencana keuanganmu. 

Setelah hutang yang dimiliki lunas, lebih baik hindari membuka lubang hutang lagi. Kamu bisa memegang prinsip, ketika tidak bisa membeli barang secara cash, berarti kamu memang belum mampu membeli barang tersebut, sehingga tidak perlu berhutang.

Simpan Uang Receh

Cara mengatur keuangan satu ini memang cukup remeh, namun siapa yang menyangka jika uang receh yang kamu kumpulkan bisa menjadi nilai yang besar nantinya. Uang receh ini dapat digunakan untuk dana darurat.

Mengatur keuangan memang bukan hal yang murah, namun bukan berarti tidak mungkin untuk menjalankannya. Kamu harus memiliki komitmen yang kuat sehingga tidak akan tergoda berbelanja barang yang tidak perlu.