Saya mengenal aplikasi TeamViewer ini cukup lama, sejak tahun 2012 lalu waktu saya masih bekerja freelance sebagai
pembuat game flash. Saat itu salah satu rekan saya mengatakan bahwa saya disarankan untuk menginstal TeamViewer untuk membantu saya presentasi ke dia atau dia bisa lebih mudah membantu kendala saya saat membuat game.
Sudah lama sekali saya meninggalkan aplikasi TeamViewer ini setelah saya keluar dari pekerjaan itu. Hingga akhirnya beberapa minggu yang lalu salah satu blogger meminta saya untuk mengajarinya sesuatu. Untuk mengajarinya sangat susah jika hanya melalui chat saja, saya harus turun tangan melihat bagaimana kode yang ada di komputernya. Apalagi saya dan dia beda sistem operasi. Saya menggunakan OS X, sedangkan dia menggunakan Windows 10.
Akhirnya saya dan dia terhubung dengan TeamViewer. Hanya saja terjadi hal konyol saat saya me-remote komputernya dan dia me-remote komputer saya dalam waktu yang bersamaan. Langsung terjadi nested window seperti gambar di bawah ini.
|
Nested TeamViewer |
Bagi kamu yang ingin mencobanya juga, kamu bisa
mengunduh TeamViewer dan mengajak temanmu untuk saling melakukan remote komputer. Sangat tidak penting 'kan? ;)
Wah pelanggaran :v
ReplyDeletehaha :D
Deletehahaha, bisa dicoba
ReplyDeletesilakan dit
DeleteMenarik untuk dicoba walau gak penting, hahahhahah
ReplyDeletehaha, silakan mencoba du :D
Deletewaktu masih kerja dulu nih temenku suka jail meremote komputer aku
ReplyDeletewah kasihan sekali :D
Delete