Baiknya, Sikat Gigi Berapa Kali Sehari?

Sikat gigi berapa kali sehari? Apakah sering menggosok gigi, baik untuk kesehatan gigi dan mulut? Pertanyaan tersebut merupakan pertanyaan yang kerap kali ditanyakan oleh masyarakat. Lantas seberapa seringkah sikat gigi yang baik? Untuk menjawab pertanyaan tersebut mari perhatikan ulasan berikut.

Sehari Harus Sikat Gigi Berapa Kali?

Sikat gigi merupakan tindakan preventif dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut yang paling tepat.  Dengan rutin sikat gigi, permasalahan seperti bau mulut, kerak gigi, gigi berlubang, sariawan, hingga bibir pecah-pecah dapat dihindari. Meskipun sikat gigi baik untuk merawat kesehatan gigi dan mulut, sikat gigi tidak boleh dilakukan secara berlebihan. Lantas berapa kali harus sikat gigi dalam sehari?

Menurut PDGI (Persatuan Dokter Gigi Indonesia) frekuensi yang baik dan tepat dalam menyikat gigi dalam sehari dilakukan sebanyak dua kali dengan waktu selama dua menit. Ketika menyikat gigi, Anda juga perlu memperhatikan cara menyikat gigi yang benar, seperti menggunakan sikat gigi yang lembut, dan pasta gigi berfluoride. Selain itu, Anda perlu mengawali menyikat gigi pada bagian geraham selama 20 detik agar plak gigi serta sisa makanan tidak tersisa. Kemudian sikat gigi bagian depan secara vertikal, dan sikat area lidah agar tidak ada bakteri yang menempel. 

Apakah Sering Menyikat Gigi Lebih Baik untuk Kesehatan Gigi dan Mulut?

Pentingnya rutin menyikat gigi untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut, membuat sebagian orang salah mengasumsikan sikat gigi. Banyak orang yang beranggapan sering menyikat gigi membuat kebersihan gigi dan mulut lebih terjamin. Tidak sedikit, orang yang menyikat gigi sampai 4 atau 5 kali dalam sehari. Padahal hal ini tidak dianjurkan dan justru menimbulkan kerusakan pada gigi.

Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Karena kandungan fluoride pada pasta gigi dianjurkan digunakan maksimal dua kali dalam sehari. Seperti diketahui, kandungan  fluoride pada pasta gigi berfungsi mengusir plak gigi, memperkuat dan menyehatkan gigi. Namun, jika berlebihan fluoride justru dapat membuat gigi berbintik-bintik putih atau fluorisis gigi. Kondisi ini jika dibiarkan begitu saja, akan mengubah warna gigi menjadi cokelat dan gampang sekali keropos. 

Kapan Waktu yang Tepat Saat Menyikat Gigi? 

Waktu menyikat gigi paling tepat dilakukan pada pagi hari sebelum sarapan, jika Anda tidak memiliki kebiasaan menyikat gigi ketika hendak tidur. Hal tersebut perlu Anda lakukan, agar tidak merusak rasa makanan yang Anda makan, bakteri dalam mulut dan gigi tidak bersarang, hingga agar gigi tidak berlubang. Namun, jika Anda memiliki kebiasaan menyikat gigi sebelum tidur, sebaiknya Anda menyikat gigi setelah Anda sarapan. Sebab, ketika Anda menyikat gigi sebelum tidur, mulut dan gigi Anda terbebas dari bakteri pemicu plak gigi.

Ketika Anda hendak menyikat gigi, pastikan jarak menyikat gigi Anda dengan waktu setelah mengonsumsi makanan atau minuman berjarak minimal 30 menit. Hal tersebut perlu Anda lakukan, agar kadar pH mulut Anda menjadi netral, sehingga tidak merusak email gigi ketika menyikatnya.

Sekarang Anda sudah mengetahui frekuensi menyikat gigi yang benar, beserta waktu sikat gigi yang tepat. Selanjutnya, Anda perlu mengetahui rekomendasi pasta gigi yang mampu memelihara kesehatan gigi dan mulut secara optimal, seperti Pepsodent Expert Protection. Pasta gigi ini mampu menjaga kesegaran mulut, dan melindunginya dari bakteri pemicu plak, dan masalah kesehatan mulut dan gigi lainnya selama 24 jam.