Cara Mudah Gunakan Aplikasi Kalender Menstruasi

Kalender menstruasi menjadi hal yang harus diperhatikan oleh kaum hawa. Untuk perempuan siklus datang bulan bisa dikenali berdasarkan pada gejala tertentu atau sering disebut dengan PMS. Tetapi, gejala menstruasi juga sering datang di periode yang tidak sesuai dengan siklus bulanan.

Mungkin terkadang Anda lupa kapan terakhir menstruasi selesai, padahal hal seperti ini harus diperhatikan, lebih-lebih jika Anda teratur memeriksakan kondisi kesehatan pada dokter. 

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menghafal siklus menstruasi adalah menggunakan kalender datang bulan agar bisa melacak siklus menstruasi dengan teratur. 

Cara Menggunakan Kalender Menstruasi dengan Mudah

Agar dapat melacak siklus menstruasi, Anda harus mengoperasikan aplikasi kalender ini. Berikut cara menggunakan aplikasi kalender datang bulan, antara lain:

1. Pilih serta unduh aplikasi

Saat ini ada begitu banyak pilihan aplikasi kalender datang bulan yang ada di play store. Aplikasi ini dapat diunduh dengan gratis, entah untuk pengguna iOs maupun pengguna Android. 

Anda bisa memilih aplikasi yang memiliki review positif yang banyak serta memiliki ukuran yang kecil. Apalagi jika ponsel Anda memiliki kapasitas RAM yang terbatas. 

2. Isi data kesehatan

Jika sudah memilih dan mengunduh aplikasi kalender datang bulan yang tepat. Anda dapat mengisi berbagai macam informasi yang berhubungan dengan kesehatan. 

Pada dasarnya, kalender datang bulan ini digunakan seperti kalender pada umumnya, sehingga Anda dapat menandai kapan siklus menstruasi datang. Bedanya, Anda tidak perlu menghitung siklus dengan manual, sehingga nantinya kalender akan memberikan notifikasi serta penanda. 

Data yang harus diisi biasanya seperti rentang waktu rata-rata berakhirnya siklus menstruasi, biasanya waktu rata-rata selama 28 hari. 

Selain itu data lainnya seperti period length yakni lamanya periode menstruasi di dalam satu siklus, pengaturannya biasanya 7 hari. Bila Anda tidak mengingat siklus tanggal menstruasi, Anda bisa menggunakan pilihan default.

3. Tandai siklus dengan rutin

Jika Anda telah mengatur perhitungan siklus, Anda dapat menandai setiap periode datang bulan. Anda hanya perlu menandai waktu hari pertama menstruasi kemudian tandai saat sudah selesai menstruasi.

Bila Anda sudah memberi penanda tiap bulan, aplikasi bisa memberi penanda setiap bulan. Aplikasi kalender bisa memberi notifikasi bila siklus datang bulan dekat. Sehingga, Anda dapat menyiapkan diri. 

4. Menganalisis dari grafik

Jika sudah menandai siklus, Anda dapat melihat seperti apa rentang rata-rata siklus menstruasi. Anda dapat melihat rata-rata siklus menstruasi yang Anda alami, apakah teratur atau tidak bila dilihat dari grafik aplikasi.

5. Sesuaikan pengaturan aplikasi

Bila rentang waktu siklus menstruasi tidak sesuai pengaturan pertama aplikasi, data dapat berubah. Anda hanya perlu menyesuaikan perhitungan siklus, apakah sudah sesuai dengan data atau tidak pada kalender menstruasi.