Featured Post

Ngeblog dengan Rancangan Prioritas

Sebagai seorang blogger, saya mulai memahami sebuah kejadian yang berulang ketika saya ngeblog. Dan itu membuat saya sadar betapa pentingnya mengetahui sebuah prioritas dalam ngeblog. Ada kalanya saya harus menulis, ada kalanya saya harus membalas komentar, dan ada kalanya saya melakukan blogwalking ke blog-blog lain untuk menyebar backlink dan mencari inspirasi menulis. Jangan sampai terlalu overdosis dalam satu hal saja.

Percaya atau tidak, bahwa ketika kamu selalu menanggapi komentar yang masuk dalam blog milikmu itu bisa mengurangi semangat untuk menulis. Mengapa begitu? Ya bayangkan saja jika jumlah komentar yang harus ditanggapi ada dalam jumlah banyak. Di blog Iskael sendiri, jumlah komentar yang belum saya publikasikan ada sekitar 70-an lebih. Bukannya saya sombong, tapi saya belum punya waktu untuk membalas komentar-komentar tadi. Masih ada yang lebih penting dari itu.

Dulu, saat di tahun 2014, waktu saya habis untuk membaca timeline Facebook yang mengeklik link posting blog beberapa blogger dan situs yang saya ikuti. Saya merasa hal yang saya lakukan itu benar-benar menghabiskan waktu. Memang sih saya bisa menyebar backlink, tapi hal yang saya lakukan sudah pada level overdosis. Pernah saya merasakan gara-gara saking banyaknya membaca artikel tentang makar, pikiran saya teracuni dengan rasa takut. Padahal takdir Alloh lebih kuat dari makar yang mereka buat. Kebiasaan membaca berita menakutkan memang kadang membuat kita jadi penakut dan paranoid.

Akhirnya, saya pun mengurangi membuka Facebook. Kini saya membuka Facebook hanya dengan tujuan mencari informasi job review dan melihat perkembangan para blogger dan apa yang lagi ramai diperbincangkan. Saya filter materi yang saya baca dan saya batasi waktu yang saya gunakan untuk membuka Facebook. Dan memang kebanyakan di timeline Facebook saya isinya adalah berita teman-teman saya yang sudah menikah atau bayinya yang baru saja lahir. Memang tidak semenarik dulu saat masih awal-awal kuliah yang penuh dengan candaan. Dan hal itu wajar menurut saya. Sebuah media sosial juga akan mengalami kejenuhan pada waktunya.

Kembali lagi ke judul, ngeblog yang saya lakukan memang sekarang penuh dengan hitungan prioritas. Mengapa hal ini saya lakukan? Saya punya banyak aktivitas di ranah offline yang akhirnya membatasi waktu saya untuk online. Untuk online, prioritas pertama saya adalah menyelesaikan job review, terutama placement content karena memang saya hanya tinggal copy paste. Setelah itu, prioritas kedua adalah menulis entri biasa, yang tidak dibayar. Prioritas ketiga, blogwalking dengan beberapa filter, salah satunya: judul entri yang "menarik". Setelah ketiga itu selesai, maka prioritas selanjutnya adalah membalas komentar. Jika masih ada waktu, biasanya saya akan merencakan pembuatan template blog gratis.

Itulah beberapa prioritas yang saya tentukan demi kelancaran neraca keuangan saya serta mempertahankan agar blog tidak hiatus. Bagi saya, menyusun prioritas apa yang harus dilakukan itu sangat penting untuk blogger. Jika kamu belum mengalami kesempitan waktu untuk ngeblog, mungkin mengatur prioritas tidak seberapa penting bagimu. Namun, suatu saat kamu akan mengalami dan merasakan hal ini.

Mungkin Kamu Juga Suka...

Comments